Puisi-puisi Sriyati Rahayu
Hujan Sepi
Hujan turun tanpa sapa
Membasahi dedaunan nan hijau
Menghapus jejak hari yang lelah
Menyimpan rindu dalam tiap tetesnya.
Sunyi menyelimuti ruang jiwa
Seperti bisu yang merayap perlahan
Menyentuh relung terdalam cinta
Menggugah kenangan yang terpendam.
Angin membawa aroma tanah basah
Mendendangkan lagu sunyi malam
Hujan sepi, teman setia jiwa
Dalam gelap, ada harap yang terjaga.
Langit dan Bumi: Cerita Kita
Di antara riuh bisu waktu,
Langit memeluk bumi dengan lembut,
Menyulam warna, harap, dan rindu,
Dalam cerita yang tak pernah usai.
Bumi berdansa dengan desau angin,
Menyuarakan kisah dalam tiap butir tanah,
Menjaga jejak-jejak langkah yang terukir,
Menjadi saksi dalam hening malam.
Langit menangis bintang gemintang,
Berbisik pada malam tentang mimpi yang terpatri,
Menerangi jalan jiwa yang gelisah,
Mengingatkan kita akan janji pagi.
Kita adalah puisi yang tersulam,
Di antara langit yang luas dan bumi yang setia,
Cerita yang terus mengalir dalam nadi,
Hidup dalam harmoni, dalam luka dan bahagia.
Biarlah langit dan bumi menjadi saksi,
Perjalanan kita dalam pelukan kehidupan,
Karena dalam tiap helaan dan tatap,
Tersimpan cerita, cerita kita yang abadi.
Negaraku Yang Bersedih
Negaraku
Mengapa kau bersedih
Sudahi tangisanmu
Jangan engkau berlarut-larut
Air matamu yang nan indah
Kini tak kunjung berhenti
Bagai hujan yang tak pernah henti membasuh tubuh ini
Ingin sekali ku usap air matamu
Namun, apalah daya ku
Aku hanya bisa melihatmu
Tapi tak bisa memelukmu
Cukup, cukup, cukup!
Aku tak tega melihat mu seperti ini
Sudahi tangisanmu
Jangan engkau berlarut-larut
Akan ku bawa sepotong kain putih
Agar kau gunakan untuk menyeka kesedihan mu
Isak tangis mu yang begitu pilu
Telah menyayat hati ini
Sungguh pedih hatiku
Melihatmu berlarut-larut dalam kepedihan
Kini sudahi tangisanmu dan,
Bergembiralah negaraku
Sriyati Rahayu, akrab disapa Ayu, lahir di Jambi pada 20 Maret 2005. Memiliki minat besar dalam membaca, menulis, dan menggambar. Puisi menjadi medium utama untuk menuangkan perasaan ke dalam bentuk tulisan yang peka dan personal. Saat ini aktif menempuh pendidikan di jenjang perguruan tinggi dengan fokus pada jurusan Sastra Indonesia.
Mei 19, 2025 @ 2:40 am
Keren 👍👍
Semangat terus para jiwa muda utk terus berkarya ❤️